Kamis, 18 Februari 2010

Kopyor Exotic Coconut


Berapa harga satu gelas ketika anda menikmati hidangan Es Kelapa Kopyor di Kafe atau di Restaurant ? Cukup mahal bukan ? Hal itulah yang memacu para peneliti untuk menemukan cara pembibitan kelapa kopyor secara efektif. Kelapa kopyor tidak dapat dikecambahkan seperti kelapa pada umumnya, karena daging buah yang merupakan cadangan makanan tidak dapat mendukung pertumbuhan embrionya. Hal itu disebabkan karena sifat “kopyor” tadi. Dalam bahasa jawa “kopyor” artinya antara daging dan air kelapa bercampur menjadi satu, tetapi tidak larut sehingga masih terlihat ada gumpalan-gumpalan daging kelapa yang menjadi satu dengan air kelapa. Sifat kekopyoran itulah yang menyebabkan kelapa kopyor tersebut mempunyai nilai ekonomi cukup tinggi, karena memiliki daging buah yang bertekstur gembur serta rasa yang gurih.

Selama ini kelapa kopyor merupakan buah langka, karena hanya dihasilkan dari pohon yang memiliki gen atau pembawa sifat kopyor saja. Jadi dari sebuah hamparan kebun kelapa, belum tentu ditemukan kelapa kopyor. Sementara itu permintaan dari kafe/restoran cukup besar, menyebabkan kelapa kopyor mempunyai nilai jual yang tinggi. Para peneliti Balai Penelitian Bioteknologi Perkebunan telah berhasil mengembangkan bibit kelapa kopyor secara komersial melalui teknik kultur embrio. Teknik kultur embrio memungkinkan dirakitnya bibit kelapa kopyor melalui pengkulturan embrionya secara in vitro pada media buatan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar